Gempa Trengalek Tidak Berpotensi Tsunami
SatuJatim | Gempa dengan magnitudo (M) 4,8 mengguncang Trenggalek. Episenter gempa ini terletak di perairan, sejauh 76 kilometer di barat daya Trenggalek. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan peristiwa ini melalui saluran resminya, menegaskan bahwa getaran ini telah menjangkau masyarakat sekitar.
Gempa ini terjadi pada pukul 19:52:53 dan berada pada kedalaman 10,0 kilometer di bawah permukaan laut. Meskipun memiliki magnitudo yang cukup signifikan, gempa ini tidak membawa potensi tsunami. Koordinat tepatnya terletak pada 8,74 lintang selatan dan 111,51 bujur timur.
Wilayah yang merasakan dampak gempa ini mencakup Trenggalek, Blitar, Nganjuk, serta Karangkates. Namun, tingkat intensitas getaran yang dirasakan berbeda-beda.
Trenggalek, Blitar, Nganjuk, dan Karangkates mengalami guncangan dengan intensitas skala MMI II. Skala Modified Mercalli Intensity (MMI) ini mengindikasikan bahwa gempa ini pada dasarnya tidak dirasakan oleh kebanyakan orang, atau hanya dirasakan oleh sejumlah kecil individu dan terdeteksi melalui alat-alat pengukuran.
BMKG mencatat bahwa dalam kurun waktu seminggu sebelum peristiwa ini, Indonesia telah mengalami sejumlah aktivitas gempa yang signifikan. Sebanyak tujuh kali gempa dirasakan oleh masyarakat dengan berbagai variasi magnitudo dan kedalaman. Hal ini menunjukkan betapa kompleksnya dinamika geologi di wilayah Indonesia. (lam)
What's Your Reaction?