Jatim Berhasil Kendalikan Inflasi Sesuai Target 2,82 Persen, Riset Pertanian Jadi Fokus ke Depan
Pemerintah Provinsi Jawa Timur berhasil mengendalikan inflasi dan membangun pertanian yang surplus panen padi dan komoditas lainnya
SatuJatim | Surabaya - Pengendalian inflasi di Jawa Timur diklaim telah mencapai target. Hal ini disampaikan Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono dalam acara Rakornas bersama Presiden Joko Widodo di Jakarta.
"TPID Jawa Timur berhasil menjaga stabilitas inflasi dan harga pangan dengan kisaran perhitungan secara year on year berada di angka 2,82 persen," jelasnya.
Adhy menambahkan, pengendalian inflasi berhasil karena strategi-strategi yang diterapkan untuk menjaga stabilitas harga bahan pangan sesuai rencana.
Selain soal harga, Inflasi ini juga sangat ditentukan ketersedian barang atau bahan, terutama bahan pangan yang ada di daerah-daerah.
Ia mengungkapkan, Jatim memiliki lahan yang sangat luas dan berhasil surplus panen dalam beberapa komoditas. Salah satu yang utama adalah beras.
“Ancaman musim kemarau berpotensi terjadi pengurangan stok akibat menurunnya produktivitas. Maka dari itu, antisipasi agar tidak sampai kekurangan stok dan kalau bisa tetap surplus," tandasnya.
Ardhy menyampaikan, Jatim optimis tetap produktif di musim kemarau setelah adanya bantuan 6.000 pompa air di daerah persawahan. Pompa ini diharapkan bisa menunjang proses penanaman dan perawatan sejumlah komoditas.
Dalam bidang pertanian dan perkebunan, Jatim memiliki komoditas beras, kopi, kakao, nanas da lain sebagainya. Sementara di bidang perikanan dan kelautan ada lobster air tawar dan ikan-ikan laut. (*)
What's Your Reaction?